Simpatisan AIR, dianiaya Diduga oleh Relawan Rohidin – Rosjon

AndalasUpdate.Co, Bengkulu – Simpatisan Agusrin- Imron diduga menjadi korban penganiayaan oleh Relawan Rohidin – Rosjon, terjadi rabu sekitar pukul 11 malam bertempat di Angkringan dekat gerbang Kampus UMB Kampung Bali, dalam kejadian tersebut Septo yang merupakan Simpatisan Air dianiaya oleh 3 orang yang tidak dikenal, peristiwa penganiayaan ini terjadi pada saat melakukan klarifikasi akibat video orang tua sepro yang diviralkan melalui akun facebook Relawan Romers, hal ini sebagaimana disampaikan Zetriansyah, SH  kuasa hukum dari Septo.

“Dugaan penganiayaan bermula pada saat Septo yang merupakan simpatisan tim Agusrin – Imron mendatangi Angkringan di dekat gerbang UMB untuk mengklarifikasi video orangtuanya yang beredar di akun facebook Relawan Romers, tidak terima dengan kedatangan Septo tersebut 3 orang yang diduga Relawan RR melakukan penganiayaan sehingga klien kami mengalami luka berat dan mesti dirawat dirumah sakit” ujar zetriansyah

Zetriansyah meminta pihak kepolisian untuk mengusut tuntas penganiayaan ini dan juga memproses hukum penyebaran video pembulian orang tua Kliennya sebab ini telah mencemarkan nama baik dan nama baik, dan martabat orang tua septo

“Malam tadi klien saya sudah melapor ke Polres atas penganiayaan yang dilakukan oleh 3 orang  diduga merupakan Relawan Rohidin- Rosjon kami meminta kepolisian untuk segera menangkap pelaku, sebab ini tindak pidana murni dan perlu ditangani secara cepat sehingga tersangka tidak melarikan diri apalagi kalau ini tidak diproses dapat memicu aksi balasan, ini yang tidak kami harapkan, selain itu kami juga meminta kepolisian untuk segera memproses hukum orang yang membuat dan menyebarkan video pembulian orangtua Septo melalui akun facebook Relawan Romers”  ungkap Zetriansyah

Terakhir Zetriansyah yang juga meruakan tim hukum Agusrin – Imron meminta seluruh tim untuk tidak terprovokasi dan melakukan aksi balasan

“Saya meminta kepada seluruh sipatisan, pendukung dan relawan Romers untuk tidak terprovokasi dan melakukan aksi balasan, kita serahkan ini kepada penegak hokum untuk menindak para pelaku secara provisional” pungkasnya

AndalasUpdate.Co