Bengkulu – Sebagai provinsi yang menjadi bagian saksi sejarah lahirnya kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan menjadi tempat pertama dijahitnya Sang Saka Merah Putih oleh Ibu Fatmawati Soekarno, wisata sejarah Bengkulu pantas mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah pusat bahkan dunia internasional.
Hal tersebut disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno, usai jogging bersama Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, anggota DPR RI Dewi Coryati, Sekda Provinsi Bengkulu Hamka Sabri serta beberapa Kepala OPD Pemprov Bengkulu kemudian berkunjung ke Rumah Pengasingan Bung Karno, Rabu (03/08).
“Destinasi wisata sejarah juga menjadi daya tarik unggulan Provinsi Bengkulu. Banyak wisatawan Nusantara bahkan internasional datang ke sini, baik itu napak tilas maupun belajar sejarah, sehingga patut mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah pusat,” ungkap Menparekraf Sandiaga Uno.
Selain itu, Sandiaga Uno juga menegaskan, bersama DPR RI dan DPD RI Dapil Bengkulu pihaknya akan memastikan pola perjalanan wisatawan ke wisata sejarah Bengkulu sebagai bagian dari Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), sehingga menjadi satu kesatuan yang terkoneksi dengan infrastruktur agar menarik wisatawan.
“Jadi kami akan mendorong agar wisatawan lebih mudah mengakses wisata sejarah di Bengkulu. Sehingga lebih banyak lagi wisatawan yang belajar dari pendiri bangsa ini,” pungkasnya.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, terus menduniakan perjuangan Bung Karno didampingi Ibu Fatmawati Soekarno di Bengkulu. Dirinya bersama jajaran Pemprov Bengkulu telah menarasikan kisah dan perjalanan perjuangan Bung Karno dan Ibu Agung Fatmawati Soekarno secara baik terkait kontribusinya terhadap Indonesia.
Kemudian Gubernur Rohidin juga telah menuliskan sebuah buku tentang Ibu Agung Fatmawati dalam Perspektif Merah Putih Sejarah dan Suku Budaya.
“Sehingga wisata sejarah seperti ini akan terus kami jaga dan rawat, mengenang jasa para pahlawan khususnya Bung Karno dan Ibu Agung Fatmawati Soekarno,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga Uno juga menyempatkan diri berwudhu di Sumur Rumah Pengasingan Bung Karno, makan bersama serta mendapatkan bingkisan dari Gubernur Bengkulu berupa paket oleh-oleh Natural Bengkulu.