Hadiri Acara Pelatihan RDK di BKKBN, Wawali Ingatkan Pentingnya Aktualisasi Data

AndalasUpdate.co, Bengkulu – Data kependudukan perlu selalu diaktualisasikan atau diperbaharui karena data itu sangat penting. Terkhusus data soal Keluarga Berencana (KB), data stunting, data ibu hamil, data pernikahan dan lainnya yang juga mejadi domainnya Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Bengkulu.

Ini disampaikan Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi dalam kata sambutannya saat menghadiri acara pelatihan atau Penguatan Kapasitas dan Kapabilitas Pengelola Rumah Data Kependudukan (RDK) Kota Bengkulu di BKKBN Bengkulu di ruang Litbang, Selasa (5/10/2021).

Hadir Kepala BKKBN Bengkulu Rusman Efendi dan Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Dewi Dharma. Acara ini diselenggarakan oleh BKKBM bekerjasama dengan DP3AP2KB Kota Bengkulu.

โ€œData ini sangat penting, pertama untuk perencanaan pembangunan, perencanaan program dan lainnya. Tanpa data kita seperti berada di tengah kegelapan. Dengan data ini kita nanti bisa melakukan perencanaan misalkan data untuk pengentasan stunting, maka datanya berapa yang menikah, berapa usia balita, dan apa saja intervensi program pemerintah,โ€ sampai Dedy.

Selain itu, masih kata Dedy sosialisasi ke masyarakat melalui media sosial juga penting.

โ€œSosialisasinya menurut saya harus kita maksimalkan dengan media sosial. Kalau tidak ada medsos kita akan tertinggal. Saat ini pernikahan di usia dini masih terjadi dan masih banyak. Saya dapat info dari dinas pendidikan, banyak siswa SMP yang menikah. Tidak tahu apakah karena efek skolah daring. Ini menurut saya tantangan bagi BKKBM,โ€ ujar Dedy.

Untuk diketahui, kegiatan meningkatkan kapasitas dan kapabilitas pengelola program perencanaan pengendalian penduduk, BKKBN Bengkulu bertujuan meningkatkan kemampuan pengelola program KB khususnya pada Rumah Datak Kependudukan (RDK) di Kota Bengkulu.

Rumah Data Kependudukan berfungsi sebagai pusat data dan intervensi permasalahan kependudukan yang mencakup sistem pengelolaan dan pemanfaatan data kependudukan di tingkat mikro, mulai dari mengidentifikasi, mengumpulkan, memverifikasi dan memanfaatkan data kependudukan yang bersumber dari dan untuk masyarakat dalam upaya peningkatan kesejahteraan.

Sumber: (MC)

AndalasUpdate.Co