AndalasUpdate.com, Rejang Lebong – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kebangpol) Kabupaten Rejang Lebong menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Pembaharuan Kebangsaan (FKP) di Kabupaten Rejang Lebong.
Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Pola Setda Kab. Rejang Lebong pagi itu dilaksanakan dalam rangka melestarikan bilai-nilai budaya, agama sebagai identitas keberagamaan di daerah.
Rakor tersebut dibuka langsung oleh Wakil Bupati Rejang Lebong, Hendra Wahyudiansyah, SH dan dihadiri oleh FKPD, Kepala Kesbangpol, Ketua BMA Rejang Lebong dan para peserta rapat.
Dalam kesempatan itu, Wabup Hendra memberikan apresiasi atas terselenggaranya rapat koordinasi FPK dengan kelompok etnis di Kabupaten Rejang Lebong. Mengingat akhir-akhir ini banyak kasus perbedaan pandangan terhadap adat istiadat budaya masing-masing dari berbagai unsur etnis suku agama yang ada di Indonesia, dari keberagaman tersebut sering memicu terjadi konflik antara suku kelompok kelompok ormas yang isinya bertentangan dengan paham Pancasila.
Tidak menutup kemungkinan situasi yang kondusif akan berubah menjadi tidak kondusif serta tidak menutup kemungkinan bisa terjadi di kabupaten rejang Lebong. Apabila lalai dalam menyatukan pembauran tersebut dengan saling menghormati dan menghargai keberadaan masing-masing di bumi Pat Petulai.
“Kabupaten rejang Lebong merupakan salah satu daerah tujuan wisata tentunya menuntut kita semua senantiasa untuk menjaga dan memelihara nilai-nilai agama dan melestarikan budaya yang ada di kabupaten rejang Lebong,” ujar Wabup Hendra.
“Kabupaten rejang Lebong adalah salah satu kabupaten di provinsi Bengkulu yang terletak di lereng pegunungan bukit barisan yang berjarak 85 km dari Provinsi Bengkulu. Penduduk asli dari dua suku yaitu suku Rejang dan suku Melayu, untuk sementara telah terdata 23 etnis dari berbagai suku yang ada di Rejang Lebong,” jelas Wabup.
Melalui rapat koordinasi FKD ini diharapkan dapat memberikan informasi berkaitan dengan keberadaan keberadaan etnis suku bangsa yang berada di kabupaten Rejang Lebong
“Sesuai dengan misi Bupati Rejang Lebong untuk mewujudkan pelestarian nilai-nilai budaya dan kearifan lokal sebagai identitas daerah dalam pelaksanaan pembangunan di kabupaten Rejang Lebong untuk itu perlunya peran kelompok etnis yang sangat penting dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa khususnya di kabupaten Rejang Lebong,” pungkasnya.
Sumber: (MC RL)
