Andalasupdate.co, Bengkulu – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu tak main-main dalam permasalahan sampah. Baru-baru ini, Walikota Bengkulu Helmi Hasan mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor : 660/87/DLH/2021 Perihal Kebersihan Lingkungan.
Tujuan SE ini ialah mengajak para Kepala Organisasi Perangkat Derah (OPD) Camat dan Lurah se-Kota Bengkulu agar peduli dan aktif dalam mengimbau kepada seluruh masyarakat dalam wilayah kerjanya untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan dengan hal-hal yang telah dituangkan di SE Walikota tersebut.
Salah satu isi SE itu ialah setiap rumah tangga, tempat usaha dan perkantoran wajib menyediakan tempat sampah di dalam maupun luar ruangan sesuai dengan kebutuhan atau volume sampah minimal ukuran ember atau kaleng 20 Liter. Hal ini berlaku untuk seluruh masyarakat tanpa terkecuali, termasuk para pejabat Pemkot Bengkulu.
Terkait SE Walikota inj, banyak masyarakat yang menyambut baik langkah kongkrit Pemkot dalam menanggulangi sampah. Salah satunya ialah warga Kelurahan Bentiring Permai Dwickey Nurfitriani M.
“Ini langkah yang bagus sekali dari Pemkot, saya setuju. Memang sudah seharusnya ada langkah kongkrit untuk menyadarkan masyarakat agar peduli terhadap lingkungan khususnya sampah. Dengan adanya SE ini masyarakat akan merasa diawasi, jadi akan segan dan lebih menghargai agar tidak membuang sampah sembarangan lagi,” sampainya.
Agar terlaksana dengan baik di lingkungan masyarakat, Dwickey mengharapkan langkah ini dimulai dari para pejabat Pemkot agar menjadi percontohan yang baik untuk masyarakat.
“Sebagai pejabat, sudah seharusnya mereka menjadi figur yang baik untuk masyarakatnya. Apalagi masalah sampah ini, kan setiap rumah harus menyediakan bak sampah. Saya rasa pejabat harus memulai terlebih dahulu agar masyarakat lainnya ikut nanti. Para pejabat ini juga harus terlibat aktif dalam penanggulangan sampah seperti ikut berpartisipasi gotong royong di kawasannya, memberikan pemahaman tentang sampah dan mengajak masyarakat peduli akan lingkungan,” tambahnya.
Menurutnya, masyarakat akan lebih sadar akan kebersihan lingkungan apabila para pejabat terus menyokong atau menyuarakan gerakan Kota Bengkulu bebas dari sampah.
“Masalah sampahkan permasalahan seluruh masyarakat termasuk para pejabat. Jadi, memang harus ada gerakan-gerakan dari pejabat untuk menyemarakan program Pemkot mengenai sampah. Saya berharap melalui SE ini para pejabat bisa menjadi role model di tengah masyarakat dengan citra yang positif,” tutupnya.
Senada dengan Dwickey, Ketua RW 01 Kelurahan Bentiring Permai Buyung Sukardi juga merespon baik pemberitahuan Walikota terkait masalah sampah yang tertuang di surat edaran.
“Kami sangat berterimakasih kepada bapak Walikota terkait pemberitahuan mengenai penanganan masalah sampah yang tertuang di SE. Tentu kami sangat merespon baik gerakan ini. Memang penting sekali kesadaran masyarakat mulai dari bawah akan masalah sampah, kalau kita tidak menjaganya tentu lingkungan akan tercemar terkhusus airnya. Jadi, kami mengharapkan baik itu dari RT, RW, Lurah hingga Camat mari sama-sama menjaga kebersihan lingkungan agar Kota Bengkulu bebas dari sampah,” ujar Buyung.
Selain itu, Buyung mengharapkan semua pihak berperan aktif, tak dipungkiri untuk para pejabat Pemkot juga.
“Kami tentu mengharapkan contoh yang baik dari petinggi (Pejabat Pemkot) untuk memperlihatkan dan memberi contoh kepada masyarakat dalam peduli lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan. Jangan sampai para pejabat menjadi contoh yang buruk seperti membuang sampah sembarangan dari mobil atau motor saat melintas di jalan,” tuturnya.
Diakhir, Buyung mengajak seluruh masyarakat mulai hari ini untuk bersama-sama saling bersinergi dalam menanggulangi masalah sampah di Kota Bengkulu agar terwujudnya kota yang bersih, asri dan nyaman.
Sumber: (MC)
